RADARSEMARANG.COM, ALQURAN merupakan kitab suci yang menjadi pedoman hidup dalam meraih kebahagiaan dunia dan akhirat bagi umat Islam. Untuk memahami konsep-konsep kebenaran yang terkandung dalamnya perlu pengkajian mulai dari membaca sampai pada tingkat pemahaman. Alquran perlu diajarkan mulai dari tingkat yang paling dasar.
Pembelajaran Alquran diajarkan mulai dalam lingkungan keluarga sampai pada lembaga pendidikan dari pendidikan dasar sampai perguruan tinggi yang masuk pada salah satu materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Rendahnya kemampuan membaca dan memahami kandungan Alquran pada peserta didik adalah sebuah kerugian besar bagi pribadinya maupun perkembangan dan kwalitas agamanya dimasa yang akan dating.
Rendahnya keterampilan membaca Alquran peserta didik pada anak tingkat SMA dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain perhatian peserta didik cukup rendah atau pembiasaan anak oleh orang tua terhadap pembelajaran Alquran di rumah kurang intensif atau metode dan pendekatan pembelajaran PAI dan Budi Pekerti di kelas kurang tepat.
Keadaan yang demikian perlu ada sebuah upaya untuk meningkatkan keterampilan membaca Alquran baik melalui pendekatan, metode dan strategis yang jitu pada kelas tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas metode drill dalam meningkatan keterampilan membaca Alquran.
Metode Drill disebut juga metode latihan atau training yang merupakan suatu cara mengajar untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu, untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempurnaan dan keterampilan terhadap sesuatu yang dipelajari. Pelatihan yang diharapkan bukan bersifat mekanis atau bersifat mengulang, tetapi melaksanakan latihan dengan pengertian dan tujuan tertentu. (Mansyur, 1981 : 78).
Langkah-Langkah Penerapan Metode Latihan (Metode Drill), agar pembelajaran dapat terlaksana dengan efektif serta hasil belajar dapat sesuai dengan tujuan yang diharapkan: siswa terlebih dahulu dibekali dengan pengetahuan secara teori, sesuai dengan bahan ajaran yang akan diterapkan dengan metode pembelajaran drill, guru memberikan contoh,guru memberikan latihan dengan bimbingan guru, guru mengoreksi dan membetulkan kesalahan-kesalahan latihan yang dilakukan oleh siswa, siswa diharuskan mengulang kembali latihan untuk mencapai bacaan yang benar, Pengulangan terakhir, guru melakukan evaluasi.
Evaluasi dilakukan pada saat melakukan kegiatan yang ketiga kalinya.
Medote ini juga di terapkan di SMA Negeri 2 Blora oleh guru PAI saat mengajar aspek Alquran. Hasil yang didapatkan ternyata dengan menggunakan metode drill dapat meningkatkan keterampilan membaca Alquran. Selain pada anak SMA metode drill juga cocok diterapkan untuk meningkatkan keterampilan membaca Alquran di sekolah pada level apapun. (ps1/zal)
Guru PAI dan Budi Pekerti SMAN 2 Blora.
