RADARSEMARANG.COM, Dalam masa pandemi Covid-19 selama pembelajaran jarak jauh, siswa dan guru mengalami banyak kendala. Dibutuhkan strategi yang tepat agar siswa memahami dan tidak bosan mengikuti kegiatan belajar mengajar secara online. Guru dituntut lebih kreatif dalam mengemas pembelajaran jarak jauh (PJJ) agar siswa semangat dan senang serta paham mengikuti kegiatan belajar.
Dalam pembelajaran jarak jauh khususnya mata pelajaran bahasa Indonesia metode mind mapping menjadi salah satu cara alternatif metode pembelajaran. Metode ini membantu siswa memahami materi dengan lebih cepat dan secara sistematis. Begitu juga untuk guru, mind mapping bisa membuat materi pembelajaran disampaikan dengan cara yang simple, namun tetap bisa dipahami siswa dengan baik serta menyenangkan.
Mind mapping dalam bahasa Indonesia berarti peta pikiran. Peta pikiran adalah metode pembelajran menulis kreatif untuk meringankan para pembelajar dalam mengingat pengetahuan dan informasi yang telah didapat.
Tony Buzan (2004:4) mengatakan mind mapping merupakan cara menulis yang efektif, kreatif, kritis serta secara makna memetakan pikiran sesorang. Mind mapping langkah yang mudah untuk meletakan informasi ke dalam otak maupun mengambil informasi ke luar otak kita. Sedangkan Jensen dan Markowitzk mengkatakan mind mapping merupakan cara menvisualisasi verbal ke dalam visual/gambar yang dapat mempermudah menyimpan, memperkuat serta mengingat kembali suatu informasi yang telah kita pelajari (2002:64).
Jadi, mind mapping adalah sebuah cara baru untuk mencatat ide maupun gagasan pikiran. Metode ini lebih efektif dari sistem mencatat linier yang selama ini kita lakukan sejak masih di bangku sekolah dasar. Mencatat materi runtut ke bawah menggunakan urutan nomor dan angka ternyata tidak sesuai dengan cara kerja otak kiri. Sedangkan mencatat dengan sistem mind mapping adalah cara bekerja otak kanan yang melibatkan kreativitas, imajinasi, visualisasi dan berhubungan langsung dengan otak bawah sadar sehingga mudah untuk dilihat dan diingat.
Zampetakes dan Tsironis (2000:35) mengemukakan mind mapping cara yang bisa membuat tugas yang membosankan menjadi menyenangkan. Serta menarik sehingga dapat mengoptimalkan konsentrasi dan daya ingat sehingga kemampuan kreativitas dan mengingat siswa menjadi meningkat.
Berikut saran efektif yang bisa membantu menggunakan metode mind mapping untuk pembelajaran. Pertama, sediakan peralatan pendukung. Sebelum membuat mind mapping, pastikan Anda sudah menyiapkan berbagai peralatan pendukungnya. Mulai dari kertas gambar persegi panjang, spidol berwarna atau pensil warna, dan buku yang akan dibuat mind mapping. Kedua, tuliskan kalimat utama (tema besar) di tengah kertas. Tuliskan satu tema besar pada bagian tengah kertas. Ini akan menjadi tema besar mind mapping. Bisa ditulis dengan huruf besar dan warna mencolok. Ketiga, buat cabang untuk tiap judul. Kebanyakan kesalahan dalam membuat mind mapping adalah tidak cukupnya ruang menuliskan semua poin penting dalam satu kertas. Untuk menyiasatinya, bisa membuat cabang untuk tiap judul terlebih dahulu.
Keempat, buat cabang sub judul pada setiap judul. Setelah membuat cabang pada untuk setiap judul, buatlah cabang pada setiap judul untuk menuliskan sub judul. Lakukan ini pada setiap judul sampai selesai. Kelima, gunakan warna berbeda untuk tiap judul. Agar memudahkan otak memahami mind mapp dengan cepat, berilah warna yang sama pada masing-masing judul dan sub judul. Buat 1 judul hanya menggunakan 1 warna.
Keenam, gunakan satu kata/frase. Setiap judul dan subjudul pada mind mapping harus ditulis dalam 1 kata atau frasa saja. Misalnya ketika menulis kalimat “Melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh.” Anda cukup menuliskan “Pelajaran Jarak Jauh.“
Pada masa pandemi seperti sekarang metode mind mapping saat berguna diterapkan dalam pelajaran jarak jauh. Metode ini membuat siswa belajar lebih kreatif dan menyenangkan. Sehingga lebih mudah dalam memahami konsep materi yang diberikan guru. Harapannya, siswa dapat meningkatkan prestasi belajar meskipun jarak jauh.
Metode ini membantu guru dalam menyiapkan materi dengan menggunakan media pembelajaran power point, berdasar metode mind mapping akan lebih terorganisasi sehingga lebih mudah dipahami siswa. (pm1/lis)
Guru SMAN 1 Candimulyo, Kabupaten Magelang
