RADARSEMARANG.COM, Masa pandemi belum juga berakhir. Para siswa terpaksa belajar di rumah untuk mengurangi risiko terjangkitnya virus korona. Walaupun sudah dilakukan upaya vaksinasi oleh pemerintah, namun belum menjamin pandemi akan berakhir. Kemungkinan masih akan memerlukan waktu yang cukup lama sampai betul-betul hilang.
Siswa harus mendapatkan jaminan pendidikan yang memadai saat mereka tinggal di rumah. Pada saat mereka berada di rumah kemungkinan untuk tidak mengikuti pembelajaran jarak jauh sangat besar. Guru harus memiliki kreatifitas dalam menyampaikan pelajaran kepada para siswa agar tertarik mengikuti pembelajaran.
Salah satu bentuk kreatifitas guru dalam memberikan pelajaran kepada siswa adalah menggunakan YouTube untuk menyampaikan materi pelajaran kepada siswa di rumah. Youtube merupakan sebuah situs berbagai video yang didirikan oleh Steve Chen pada tahun 2004. Pada 2006, Google mengakuisisi YouTube dan sejak saat itu menjadi situs paling populer di jagat internet.
Menurut situs jagad.id terdapat banyak manfaat dari situs video tersebut, di antaranya : Memberikan banyak informasi. Informasi dari platform ini mulai dari hiburan maupun informasi penting seperti politik, ekonomi, pendidikan, agama dan sebagainya.
Video sarana belajar. Konten di YouTube banyak memberikan berbagai sajian untuk belajar bagi siswa. Banyak tayangan tayangan animasi yang mampu menjelaskan materi pelajaran yang dihadapi siswa mulai dari SD, SMP, SMA maupun perguruan tinggi.
Sharing video dengan teman. Bagi para pelajar, YouTube juga bisa digunakan untuk membagikan pengalaman belajar dengan sesama teman. Memberikan penjelasan kepada teman tentang materi pelajaran yang belum dipahami.
Melatih kreatifitas pelajar dan mahasiswa. YouTube bisa menampilkan bermacam-macam tayangan. Pelajar bisa menggunggah sendiri hasil karyanya yang kemudian bisa dilihat orang lain. YouTube bisa menjadi ajang kreatifitas dari pelajar dan mahasiswa.
Memberikan motivasi. Video atau tayangan di YouTube bisa menjadi motivasi atau dorongan kepada seseorang untuk maju dan berkembang, termasuk pula para siswa. Contohnya tayangan video yang memperlihatkan seseorang yang menciptakan alat rumah tangga sederhana. Tayangan ini bisa mendorong seseorang yang melihat tayangan tersebut untuk menciptakan hal sama.
YouTube bisa menjadi sarana yang sangat bagus untuk menyampaikan pelajaran PPKn kepada siswa. Apalagi PPKn merupakan pelajaran yang salah satunya untuk pembentukan karaktek peserta didik agar memiliki karakter Pancasila.
Kelebihan YouTube dalam pembelajaran PPKn di antaranya:
Live streaming acara kenegaraan. Salah satu materi PPKn adalah tentang praktik penyelenggaraan negara. Dengan melihat langsung tayangan YouTube tentang acara kenegaraan, siswa lebih mudah untuk memahami bagaimana penyelenggaraan pemerintahan.
Pembentukan karakter siswa. YouTube banyak memuat tayangan yang menggambarkan bermacam-macam karakter seseorang. Dalam pelajaran PPKn pembentukan karakter Pancasila bisa ditunjukkan melalui video tentang perilaku manusia. Guru bisa memilih materi tayangan yang mengarah pada pembentukan karakter yang diinginkan.
Menampilkan contoh pelanggaran HAM. Konten di YouTube juga banyak memberikan tayangan tentang pelanggaran HAM yang menjadi materi pembelajaran PPKn. Para peserta didik ditunjukkan tentang pelanggaran HAM dan bagaimana akibat dari pelanggaran tersebut.
Melihat keadaan negara lain. Materi PPKn di antaranya tentang masalah hubungan internasional. Dengan melihat tayangan negara lain, siswa seakan diajak mengunjungi negara tersebut. Mengenal lebih dekat negara yang menjalin hubungan kerja sama dengan Indonesia.
Mengunggah sendiri materi PPKn. Ketika guru berkeinginan menyampaikan materi secara langsung maka bisa membuat konten sendiri di YouTube. Para siswa diberi alamat konten tersebut dan mereka bisa melihat guru memberikan materi pelajaran. Masih banyak lagi kelebihan dan manfaat YouTube untuk pembelajaran PPKn sehingga menambah kemampuan siswa menyerap pembelajaran guru. (kb4/lis)
Guru PPKn SMA MTA Surakarta
