RADARSEMARANG.COM, Peningkatan mutu pendidikan khususnya di sekolah dasar merupakan pusat perhatian dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sekolah Dasar adalah satuan pendidikan formal pertama yang mempunyai tanggug jawab untuk mengembangkan sikap dan kemampuan serta memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar.
Dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan kualitas profesi tenaga kependidikan khusunya kepala sekolah dan guru harus mampu menunjukan kemampuan yang meyakinkan. Merupakan suatu hal yang membanggakan seorang guru jika siswa dalam pembelajaran berhasil dengan baik. Harapan semua guru tentunya menginginkan semua peserta didiknya mampu mengerjakan tugas dengan baik. Namun keadaan yang sering terjadi pada sebagaian siswa kurang memenuhi harapan guru.
Pada Sekolah Dasar Negeri 01 Wonopringgo kelas 1, anak mengalami kondisi ketika sebelumnya menggunakan metode diskusi kelompok siswa kurang aktif, ketika diberi pertanyaan semua diam, dan diberi tugas bermain sendiri sehingga hasil belajarnya masih rendah.
Dengan mempertimbangkan permasalahan tersebut untuk meningkatkan hasil belajar peserta didiknya seorang guru harus kreatif dalam menggunakan metode model pembelajaran yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan peserta didik untuk kelas 1. Berbeda dengan kelas lainnya untuk kelas 1 anak-anak masih belum mampu menjelaskan sesuatu tanpa disertai dengan gambar. Untuk itu, kali ini penulis akan menggunakan model pembelajaran picture and picture untuk meningkatkan hasil beajar peserta didik.
Model pembelajaran picture and picture merupakan model pembelajaran yang kooperatif atau mengutamakan adanya kelompok-kelompok dengan menggunakan media gambar yang diurutkan menjadi urutan logis. Model ini memiliki karakteristik yang inovatif, kreatif dan sangat menyenangkan. Model pembelajaran ini mengandalkan gambar sebagai media dalam proses pembelajaran, sehingga sebelum proses pembelajaran guru sudah menyiapkan gambar yang akan ditampilkan baik dalam bentuk kartu atau jika di sekolah sudah menggunakan ICT dapat menggunakan power point atau software yang lainnya.
Model pembelajaran picture and picture adalah salah satu model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran picture and picture adalah suatu metode belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis. Pembelajaran ini memiliki ciri aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan. Model pembelajaran picture and picture mengandalkan gambar sebagai media dalam proses pembelajaran. Gambar-gambar ini menjadi faktor utama dalam proses pembelajaran. Sehingga sebelum proses pembelajaran guru sudah menyiapkan gambar yang akan ditampilkan baik dalam bentuk kartu atau dalam bentuk cerita dalam ukuran besar.
Dari model ini siswa diajak secara sadar dan terencana untuk mengembangkan interaksi di antara mereka agar bisa saling asah, saling asih dan saling asuh. Dalam pelaksanaan model pembelajaran picture and picture ini siswa di tuntut harus dapat bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dikerjakan dalam kelompoknya. Disamping itu, siswa juga harus menyamakan persepsi tentang gambar yang akan dihadirkan, sehingga setiap kelompok mempunyai tujuan yang sama.
Hal lain yang harus diperhatikan dalam model pembelajaran ini bahwa siswa harus bisa membagi tugas dan tanggung jawab dalam kelompoknya, serta dapat memberikan evaluasi pada setiap anggota kelompok dengan menunjuk juru bicara atau ketua kelompok mereka dan hal ini bisa dilakukan secara bergantian (Imas dan Berlin, 2015: 44). Dari penjelasan di atas model pembelajaran picture and picture menggunakan strategi pembelajaran kooperatif.
Tujuan dari model pembelajaran ini guru ingin menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan bagi peserta didiknya dan diharapkan siswa dapat lebh gairah dalam belajar sehingga akan mendapatkan hasil yang lebih baik dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. (fbs2/lis)
Guru SDN 01 Wonopringgo, Kec. Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan