RADARSEMARANG.COM, Semarang – Sebanyak 2.751 warga Kecamatan Pedurungan menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau bantuan sembako PPKM Darurat. Proses pencairannya dilakukan selama empat hari, sejak Selasa sampai Jumat untuk mengurangi kerumunan.
Sekretaris Camat Pedurungan Suharyono menjelaskan, bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI ini menyasar sudah didistribusikan melalui kartu ATM yang dapat diambil di e-warung yang sudah ditunjuk BNI. “Namun untuk mengurangi kerumunan, kami bagi setiap harinya tiga kelurahan,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM Rabu (12/1).
Pembagiannya melalui enam tahap. Setiap tahap akan mendapatkan Rp 200 ribu yang dibelanjakan e-warung yang sudah ditunjuk di masing-masing kelurahan. “Berbeda-beda, ada yang satu tahap, ada yang dirapel. Nanti dibelanjakan sembako. Terakhirnya sampai 15 Januari 2022,” tuturnya.
Salah satu warga, Ichsan, mengungkapkan, bantuan sosial yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sangat membantu. “Saya sudah lama tidak bekerja karena terdampak pandemi Covid-19,” tuturnya.
Warga lain, Wiwit mengaku, baru pertama kali mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah. “Tadi saya membawa persyaratan yang harus dipenuhi seperti fotokopi KTP dan KK,” jelasnya. (fgr/mg7/mg8/ida)
