RADARSEMARANG.COM, PEKALONGAN – Program layanan Keluarga Berencana (KB) di Kota Pekalongan dinilai belum sesuai target. Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) berdalih hal itu karena dampak Ramadan dan Lebaran, sehingga kunjungan masyarakat belum maksimal.
Untuk mengejar target, Dinsos P2KB juga akan memanfaatkan momen-momen peringatan untuk mengoptimalkan layanan. Seperti peringatan HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
“Pelayanan ini, terutama bagi pasangan usia subur dan berkaitan dengan program stunting,” kata Penata Kependudukan dan keluarga berencana muda, Dinsos P2KB, Niken Soerwiatrini Jumat (20/5).
Khusus peringatan HUT ke-71 IBI ini, pihaknya akan melaksanakan Gebyar Pelayanan KB serentak. “Gebyar pelayanan KB ini kami gelar hingga 31 Mei 2022 mendatang,” ujarnya.
Pelayanan KB serentak difokuskan pada delapan titik. Baik bidan praktek mandiri maupun Puskesmas yang ada di kecamatan. Kegiatan ini diharapkan dapat mengatur jarak kehamilan para ibu. Termasuk menurunkan angka stunting.
“Layanan ini kami berikan gratis. Akseptor juga dapat bingkisan berupa beras dan uang transport. Semoga kami bisa memenuhi target ini,” tandasnya. (han/zal)
