33 C
Semarang
Rabu, 29 November 2023

Pasar Darurat Weleri Roboh Lagi

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, KENDAL — Pasar Darurat Weleri kembali roboh. Ada tujuh bangunan los pasar yang porak-poranda terkena angin kencang. Tujuh los tersebut ambruk karena tiang penyangga kurang kuat.

Sebelumnya, pasar darurat ini sudah pernah roboh dan sempat diperbaiki. Praktis, robohnya bangunan ini membuat proses relokasi pedagang yang rencananya akan dilakukan awal Desember terancam molor.

Bangunan pasar relokasi ini terletak di Terminal Bahurekso Kendal. Pada September lalu, sebanyak 17 los pasar darurat roboh dihantam angin kencang. Mengetahui hal itu, Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto langsung konfirmasi melalui telepon dengan Kepala Dinas Perdagangan untuk memastikan status pembangunannya.

“Saya konfirmasi Kepala Dinas Perdagangan terkait bangunan. Apakah sudah serah terima atau belum? Katanya sih belum. Jadi, masih tanggung jawab kontraktor atau pihak ketiga,” kata Dico, kemarin (26/11).

Robohnya sejumlah los pasar itu, diakuinya, karena tiang penyangga dan kerangka bangunan pasar yang belum terpasang semua. Sehingga rangka bangunan yang baru saja diperbaiki roboh lagi.

Ia memerintahkan Dinas Perdagangan agar segera merampungkan pembangunan dengan maksimal. “Harapan saya bisa dirampungkan, sehingga Desember 2021 pedagang Pasar Weleri sudah bisa menempatinya,’ ujarnya.

Kepala Dinas Perdagangan Kendal Ferinando Rad Bonay menegaskan, tujuh bangunan los yang roboh adalah bagian dari 17 brak yang masih dalam perbaikan. “Penyebabnya diduga karena pengait dan penyangga antarlos belum terpasang semuanya,” tuturnya

Beberapa los pasar lainnya yang roboh sebelumnya, saat ini masih dalam perbaikan. “Jadi yang ambruk bukan bangunan lainnya, tapi masih bangunan yang sebelumnya roboh dan diperbaiki,” paparnya.

Ferinando menegaskan, sisa los yang masih utuh akan segera disempurnakan supaya tidak terdampak bencana. Sementara tujuh los yang roboh bakal diperbaiki Sabtu ini.

Inspektur Kabupaten Kendal Sugeng Prayitno menambahkan, Inspektorat Kendal sudah melakukan audit terkait bangunan Pasar Darurat Weleri yang roboh pada pertengahan September lalu.

“Setelah kami pelajari dan panggil konsultan perencana, konsultan mengakui konstruksi yang bawah memang tidak masuk dalam perencanaan. Namun konstruksi atas dihitung oleh pihak penyedia baja ringan. Mestinya konsultan perencana menghitung seluruhnya, supaya (bangunan) kuat dari bencana,” ucapnya. (bud/aro)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya