Untuk megatasi persoalan ini, Sobri berwacana untuk membangun semacam ruko di desanya. Ruko ini nantinya akan difokuskan untuk menjual hasil pertanian warga. Melalui ruko ini, dirinya ingin hasil pertanian warga bisa dicari oleh para tengkulak, atau dengan kata lain bukan para petani yang mencari tengkulak dengan harga yang ditentukan oleh para tengkulak tersebut. ”Ruko, semacam koperasi. Nanti akan dijadikan pusat untuk menjual hasil pertanian,” kata Sobri.
Kepala Desa Bumen ini berharap, penguatan bidang pertanian ke depannya bisa meningkatkan pendapatan warga Bumen yang mayoritas adalah petani. Penguatan bidang pertanian ini digadang mampu membawa Desa Bumen menuju Desa mandiri dalam perekonomian.
”Bumen harus bisa mandiri. Karena sebagian besar peduduk sini adalah petani, maka kita harus fokus membangun basis pertanian ini untuk bisa meningkatkan perekonomian warga masyarakat,” tegasnya. (cr4/bas)